Arsip Tag: wisata alam banyuwangi

Gunung Baluran: Gunung Kering di Tengah Sabana Jawa Timur

Gunung Baluran Sensasi Mendaki yang Tidak Semua Orang Tahu

Gunung Baluran: Gunung Tapi Beda dari yang Lain

Kalau biasanya gunung identik sama hawa dingin dan hutan lebat, beda banget sama Gunung Baluran. Gunung https://wisatatpikota.id/ yang satu ini malah dikenal sebagai gunung kering yang ada di kawasan Taman Nasional Baluran, Jawa Timur.

Berlokasi di perbatasan antara Situbondo dan Banyuwangi, Gunung ini dikelilingi padang sabana luas yang mirip banget sama Afrika. Makanya banyak orang nyebut tempat ini sebagai “Africa van Java”.


Pemandangan Sabana, Bikin Nggak Berasa di Indonesia

Yang paling khas dari Gunung ini tentu aja sabananya. Padang rumput luas ini jadi daya tarik utama, apalagi pas musim kemarau. Warna cokelat keemasan yang menyelimuti sabana bikin suasana kayak bukan di Indonesia.

Buat yang suka foto-foto atau bikin konten, tempat ini surganya. Langit biru, tanah cokelat, dan kadang ada kawanan rusa atau kerbau yang lewat, bikin hasil foto jadi keren banget.


Gunung Tanpa Jalur Pendakian Umum

Beda dari gunung lain yang biasanya punya jalur pendakian resmi, Gunung ini justru nggak punya jalur umum buat naik ke puncaknya. Gunung ini punya ketinggian sekitar 1.247 mdpl, tapi karena masuk kawasan konservasi, aksesnya cukup terbatas.

Tapi jangan salah, walau nggak bisa didaki bebas, kawasan sekitarnya tetap seru buat dijelajahi. Mulai dari sabana, hutan, sampai pantai — semua ada di satu tempat.


Satwa Liar Bebas Berkeliaran

Di sekitar Gunung Baluran, kita bisa ketemu banyak satwa liar. Mulai dari rusa, kerbau liar, burung merak, elang, sampai monyet ekor panjang. Yang keren, mereka bisa bebas berkeliaran karena memang kawasan ini dijaga ketat.

Kalau beruntung, kamu bisa lihat kawanan banteng langka yang cuma ada di beberapa tempat di Indonesia. Tapi ingat ya, jangan ganggu atau kasih makan hewan-hewan ini. Cukup lihat dari jauh dan abadikan pakai kamera.


Rute dan Akses ke Gunung Baluran

Akses ke Taman Nasional Baluran cukup gampang. Kalau dari Banyuwangi, perjalanan darat ke Bekol (pusat kawasan sabana) bisa ditempuh sekitar 1,5 jam. Jalan masuknya berupa jalur tanah dan bebatuan, tapi masih bisa dilewati motor atau mobil.

Kalau naik transportasi umum, kamu bisa naik bus jurusan Surabaya-Banyuwangi dan turun di Banyuputih, lalu lanjut ojek atau sewa kendaraan ke pintu masuk taman nasional.


Tips Berkunjung ke Gunung Baluran

Biar perjalananmu ke Gunung Baluran makin seru, ini dia beberapa tips simpel yang bisa kamu ikuti:

  1. Datang saat musim kemarau (sekitar Mei – Oktober), biar dapet pemandangan sabana yang eksotis.

  2. Bawa air minum dan bekal karena warung di dalam kawasan terbatas.

  3. Gunakan kendaraan yang oke, karena jalurnya bisa cukup terjal.

  4. Jangan lupa bawa kamera, banyak spot kece buat foto!

  5. Tetap jaga kebersihan dan jangan buang sampah sembarangan.


Penutup: Gunung Baluran, Sisi Lain Jawa Timur yang Jarang Tersentuh

Gunung Baluran jadi bukti kalau Jawa Timur nggak cuma punya Bromo atau Semeru. Ada satu sisi lain yang beda dan punya pesona sendiri — padang sabana luas, satwa liar, dan suasana alam yang masih alami.

Kalau kamu bosan sama wisata yang itu-itu aja, cobain deh ke Gunung Baluran. Siapa tahu, kamu jatuh cinta sama suasananya yang tenang, eksotik, dan bikin hati adem.

Pantai Teluk Hijau: Menyusuri Pantai Eksotis di Banyuwangi

Wisata Pantai Teluk Hijau Banyuwangi - Jalan Jalan di Banyuwangi

Pantai Kecil yang Penuh Pesona

Banyuwangi emang nggak pernah kehabisan tempat indah. Salah satunya ya Pantai Teluk Hijau wisatatpikota.id , atau sering juga disebut Teluk Ijo. Lokasinya tersembunyi, tapi justru itu yang bikin pantai ini terasa spesial. Warna air lautnya hijau jernih, pasirnya putih halus, dan suasananya masih alami banget. Cocok banget buat kamu yang pengen kabur sejenak dari keramaian kota.


Akses Menuju Pantai Teluk Hijau

Mau ke sini butuh usaha lebih, tapi sebanding banget sama pemandangannya. Dari pusat kota Banyuwangi, kamu bisa arahkan kendaraan ke arah Taman Nasional Meru Betiri, khususnya ke Desa Sarongan. Perjalanan dilanjutkan ke Pos Rajegwesi, tempat parkir terakhir sebelum masuk hutan.

Nah, dari sini kamu punya dua pilihan:

  1. Jalan kaki lewat jalur trekking sekitar 1 km.

  2. Naik perahu nelayan lewat laut (lebih cepat, tapi harus nunggu ombak tenang).

Kalau suka petualangan, trekking bisa jadi opsi seru karena kita bakal lewatin hutan dan bisa lihat flora-fauna khas.


Keindahan Alam yang Nggak Main-Main

Begitu sampai, semua capek langsung hilang. Pantainya masih sangat bersih, nggak terlalu ramai, dan punya warna laut yang unik: hijau toska. Ini karena pantulan cahaya matahari dari dasar laut yang berwarna terang.

Ada juga batu karang besar di sisi pantai yang bikin pemandangan makin fotogenik. Jangan lupa bawa kamera ya, karena spot-spot di sini Instagramable banget!


Aktivitas Seru yang Bisa Dilakuin

Meskipun pantainya kecil, tapi banyak aktivitas seru yang bisa kamu coba di sini, seperti:

  • Main air & berenang
    Ombaknya cukup tenang, jadi aman buat sekadar main air atau berenang di pinggir. Tapi tetap hati-hati ya, apalagi kalau bawa anak kecil.

  • Camping atau piknik santai
    Buat yang suka suasana alam, bisa juga camping semalam di area sekitar pantai. Tapi pastikan bawa perlengkapan dan tetap jaga kebersihan ya!

  • Snorkeling ringan
    Kalau bawa alat snorkeling, kamu bisa lihat beberapa ikan kecil dan karang di sekitar pinggir pantai.

  • Hunting foto
    Pemandangan alam di sini emang luar biasa. Pagi atau sore hari jadi waktu terbaik buat foto karena cahaya alami lebih lembut.


Tips Liburan ke Teluk Hijau

Biar liburan kamu makin nyaman, ini dia beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

  1. Datang pagi hari biar nggak terlalu panas dan masih sepi.

  2. Bawa bekal dan air minum sendiri, karena nggak ada warung di sekitar pantai.

  3. Gunakan alas kaki yang nyaman, terutama kalau pilih trekking.

  4. Jaga kebersihan, bawa kembali sampahmu ya.

  5. Siapkan uang tunai, karena lokasi cukup jauh dari ATM.


Waktu Terbaik Buat Berkunjung

Waktu paling oke buat main ke Pantai Teluk Hijau adalah antara bulan April sampai Oktober, saat cuaca cerah dan ombak relatif tenang. Hindari musim hujan karena jalur trekking bisa licin dan akses jadi lebih sulit.


Penutup: Surga Tersembunyi di Ujung Jawa Timur

Pantai Teluk Hijau itu ibarat surga tersembunyi di ujung timur Pulau Jawa. Buat kamu yang cari tempat liburan yang masih alami, tenang, dan punya pemandangan yang beda dari pantai-pantai mainstream, di sinilah tempatnya.

Meski butuh perjuangan buat sampai ke sana, semua itu bakal terbayar lunas begitu kamu ngeliat langsung air laut yang hijau jernih dan suasana yang tenang. Yuk, agendakan liburan ke Pantai Teluk Hijau!