Untuk Lebaran 2024, Wajib Banget Nih Bikin Bolu Kojo, Resepnya Langsung  Dari Chef Farah Quinn, Idul Fitri di Palembang Selalu Ada Kue Ini - Kilat  Purwakarta

Apa Itu Kojo? Kue Tradisional Favorit Orang Palembang

Kojo adalah kue tradisional khas Palembang wisatatpikota.id yang selalu jadi primadona di berbagai acara hajatan, seperti pernikahan, khitanan, atau acara adat lainnya. Kue ini punya warna hijau cerah yang berasal dari daun pandan, jadi aromanya wangi dan segar.

Teksturnya lembut dan sedikit kenyal, dengan rasa manis yang pas. Biasanya, kue ini dibuat dari campuran tepung beras, santan, gula, dan daun pandan yang dihaluskan. Meskipun sederhana, kojo selalu berhasil bikin tamu merasa senang dan puas.


Bahan dan Cara Membuat Kojo yang Mudah dan Enak

Buat kamu yang pengen coba bikin kojo sendiri, tenang aja—nggak sulit kok. Bahan utamanya adalah tepung beras, santan kental, gula pasir, dan daun pandan yang sudah dihaluskan atau diambil air ekstraknya. Campur semua bahan sampai rata, lalu tuang ke cetakan atau loyang.

Setelah itu, kukus selama kurang lebih 30 menit sampai matang. Biasanya, kue ini dikukus dalam loyang persegi panjang, lalu dipotong-potong kotak sebelum disajikan. Warna hijau alami dari pandan bikin tampilannya makin menarik dan menggoda untuk dicoba.


Kenapa Kojo Jadi Kue Wajib di Hajatan Palembang?

Kojo bukan cuma soal rasa, tapi juga tentang tradisi. Di Palembang, kue ini selalu hadir di meja hajatan sebagai simbol keramahan dan kehangatan. Proses pembuatannya yang praktis dan bisa dibuat dalam jumlah besar menjadikannya cocok untuk menyambut tamu di acara besar.

Selain itu, rasanya yang manis dan aromanya yang wangi bikin suasana jadi lebih hangat dan akrab. Banyak keluarga mewariskan resep kue ini turun-temurun, sehingga setiap rumah punya rasa khasnya sendiri.


Variasi Menarik dari Kojo Tradisional

Walaupun versi klasiknya berwarna hijau pandan, kini ada beberapa variasi kue ini yang menarik. Misalnya, versi putih tanpa pandan, atau yang dicampur dengan pewarna alami seperti merah dari buah naga.

Ada juga versi modern yang diberi topping kelapa parut atau siraman gula merah cair. Variasi ini nggak hanya menambah cita rasa, tapi juga bikin tampilan kue ini makin menggugah selera.


Tips Menyajikan Supaya Makin Nikmat

Agar hasil kue ini maksimal, gunakan bahan-bahan segar seperti santan kental dan pandan alami. Kukusan juga harus merata agar teksturnya lembut sempurna. Sajikan dalam suhu ruang atau sedikit hangat agar rasanya tetap nikmat.

Bisa juga ditambah taburan kelapa parut atau gula merah cair untuk sentuhan akhir yang lebih lezat. Cocok disantap bersama teh hangat atau kopi saat kumpul keluarga.


Kesimpulan: Kojo, Kue Hijau Simbol Kehangatan dan Tradisi

Kalau kamu lagi di Palembang atau pengen coba kue tradisional yang penuh makna, kue ini wajib masuk daftar. Rasanya yang lembut, manis, dan wangi pandan khas membuatnya jadi favorit lintas generasi.

Kojo bukan hanya makanan, tapi juga bagian dari tradisi yang mempererat kebersamaan. Dari dapur rumah hingga meja hajatan, kojo selalu membawa kehangatan dan cerita yang tak terlupakan.