Bandara Raja Haji Fisabilillah adalah pintu gerbang utama menuju Kota Tanjung Pinang, ibu kota Provinsi Kepulauan Riau. Bandara ini memiliki peran vital dalam menunjang konektivitas dan mobilitas masyarakat, baik dalam skala domestik maupun internasional. Berlokasi strategis dan dilengkapi dengan fasilitas modern, bandara ini menjadi simbol kemajuan transportasi udara di wilayah kepulauan Indonesia bagian barat.

Sejarah dan Nama Besar Sang Pahlawan

Nama Raja Haji Fisabilillah diambil dari seorang pahlawan nasional asal Riau yang berjasa besar dalam sejarah perjuangan melawan penjajah. Beliau dikenal sebagai pemimpin yang cerdas, religius, dan berani. Dengan penamaan ini, bandara tidak hanya menjadi tempat transit, tetapi juga representasi identitas budaya dan kebanggaan masyarakat Kepulauan Riau.

Lokasi Strategis dan Akses Mudah

Sementara itu, bandara ini terletak di kawasan Jalan Raya Tanjung Uban, Km. 12, sekitar 7–10 kilometer dari pusat Kota Tanjung Pinang. Selain lokasinya yang strategis, akses menuju bandara pun cukup mudah melalui transportasi umum, taksi, maupun kendaraan pribadi. Dengan waktu tempuh hanya sekitar 15–20 menit ke pusat kota, bandara ini menjadi pilihan ideal bagi pelancong maupun pebisnis.

Fasilitas Bandara yang Nyaman

Bandara Raja Haji Fisabilillah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang menunjang kenyamanan penumpang:

  • Ruang tunggu yang luas dan ber-AC

  • Area check-in digital dan manual

  • Layanan bagasi dan keamanan standar nasional

  • Toilet bersih, musholla, dan ruang menyusui

  • Area parkir luas dan kantin

  • Tersedia minimarket dan toko oleh-oleh khas Tanjung Pinang

Maskapai dan Rute Penerbangan

Beberapa maskapai yang melayani penerbangan dari dan ke bandara ini antara lain:

  • Lion Air

  • Citilink

  • Batik Air

  • Super Air Jet

Rute penerbangan utama mencakup kota-kota besar seperti:

  • Jakarta (CGK & HLP)

  • Batam

  • Medan (KNO)

  • Pekanbaru

  • Pontianak

Terdapat pula potensi pengembangan penerbangan internasional, terutama menuju Malaysia dan Singapura, mengingat letaknya yang sangat dekat dengan negara tetangga.

Pengembangan dan Modernisasi

Bandara ini terus di kembangkan oleh pihak Angkasa Pura II untuk menjawab kebutuhan penumpang yang terus meningkat. Pengembangan terminal, peningkatan sistem navigasi, dan rencana pembukaan rute internasional adalah bagian dari strategi jangka panjang menjadikan bandara ini sebagai salah satu hub udara penting di wilayah barat Indonesia.

Bandara Ramah Wisatawan

Sebagai kota dengan destinasi wisata sejarah dan bahari, Tanjung Pinang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal dan mancanegara. Bandara Raja Haji Fisabilillah memberikan kesan pertama yang ramah dan profesional bagi setiap tamu yang datang. Banyak turis memuji keramahan staf bandara dan kemudahan layanan di tempat ini.

Tips Saat Menggunakan Bandara Ini

  • Datanglah 90 menit sebelum waktu keberangkatan

  • Pastikan dokumen perjalanan lengkap

  • Gunakan aplikasi maskapai untuk check-in online

  • Gunakan layanan ojek online atau taksi bandara saat jam sibuk

  • Nikmati kopi lokal atau beli oleh-oleh sambil menunggu keberangkatan

Kesimpulan

Bandara Tanjung Pinang – Raja Haji Fisabilillah adalah kebanggaan masyarakat Kepulauan Riau. Selain berfungsi sebagai penghubung transportasi, bandara ini juga menjadi wajah modernisasi kota yang tetap menjunjung tinggi nilai budaya dan sejarah. Dengan fasilitas yang lengkap, lokasi strategis, dan pelayanan yang baik, tak heran jika bandara ini menjadi pilihan utama bagi para pelancong dan pebisnis yang datang ke kota ini.