Bubur ayam belitung

1. Bubur Nasi Belitung, Sarapan yang Bikin Nyaman

Pernah denger soal Bubur Nasi Belitung wisatatpikota.id ? Kalau belum, ini waktunya kamu kenalan sama salah satu menu sarapan khas yang hangat, sederhana, tapi penuh rasa.

Biasanya disajikan pagi-pagi, bubur ini jadi favorit banyak orang lokal karena teksturnya lembut dan rasanya yang ringan tapi tetap mengenyangkan. Cocok banget buat kamu yang mau mulai hari dengan perut hangat dan hati senang.


2. Apa Bedanya Sama Bubur Lainnya?

Kalau kamu mikir semua bubur itu sama, kamu salah besar. Bubur Nasi Belitung punya ciri khas tersendiri. Walau tampilannya mirip bubur ayam pada umumnya, isi dan cita rasanya cukup berbeda.

Bubur ini biasanya disajikan dengan suwiran ikan laut, sambal tumis, irisan seledri, bawang goreng, dan kadang-kadang ditambah emping atau kerupuk sebagai pelengkap. Kuah kaldunya gurih banget, apalagi kalau disiram panas-panas langsung dari panci. Wangi rempahnya langsung bikin ngiler!


3. Simpel Tapi Bikin Ketagihan

Salah satu daya tarik utama bubur nasi Belitung adalah kesederhanaannya. Nggak ribet, nggak neko-neko, tapi rasanya juara. Cocok buat kamu yang nggak suka makanan terlalu berat di pagi hari.

Bumbunya juga nggak terlalu tajam, jadi cocok buat semua usia — dari anak-anak sampai orang tua. Bahkan buat kamu yang lagi kurang enak badan, bubur ini bisa jadi pilihan sarapan yang nyaman di perut.


4. Banyak Dijual di Warung Pagi

Kalau kamu jalan pagi di Belitung, terutama di daerah Tanjung Pandan atau Manggar, kamu bakal nemu banyak warung kecil yang jual bubur nasi ini. Biasanya udah buka dari jam 6 pagi dan ludes sebelum jam 10!

Harganya juga ramah di kantong. Mulai dari Rp10.000–Rp15.000 kamu udah bisa nikmatin semangkuk bubur hangat yang nikmat. Jangan lupa pesan teh manis atau kopi lokal buat temen sarapan kamu.


5. Bubur Ikan, Alternatif yang Unik dan Sehat

Salah satu hal menarik dari bubur nasi Belitung adalah topping ikannya. Biasanya pakai ikan laut segar seperti ikan tenggiri atau ikan kembung yang direbus atau digoreng. Ini bikin bubur jadi lebih kaya rasa dan tentu aja lebih sehat.

Ikan laut segar ini juga jadi ciri khas utama, karena Belitung emang terkenal dengan hasil lautnya. Jadi jangan heran kalau rasanya lebih “laut” dibanding bubur lain.


6. Cocok Buat Kamu yang Suka Makanan Hangat & Lembut

Bubur ini cocok banget buat kamu yang butuh sarapan praktis, hangat, dan nggak bikin perut “kaget”. Teksturnya lembut, tapi tetap padat dan mengenyangkan.

Biasanya orang Belitung juga makan bubur ini sambil ngobrol santai di warung, karena suasananya mendukung banget buat “ngopi pagi” bareng teman atau keluarga.


7. Bisa Bikin Sendiri di Rumah Lho!

Kalau kamu udah nyobain dan jatuh cinta sama bubur nasi Belitung, kamu juga bisa coba bikin sendiri di rumah. Bahannya gampang:

  • Nasi putih sisa semalam

  • Air atau kaldu

  • Suwiran ikan goreng atau rebus

  • Bawang merah, bawang putih, daun bawang, dan seledri

  • Garam, lada, dan sedikit kaldu bubuk

Tinggal rebus nasi dengan air sampai jadi bubur, tambahkan bumbu, lalu sajikan dengan topping ikan dan bawang goreng. Simpel kan?


8. Penutup: Bubur yang Bikin Pagi Lebih Bersahabat

Bubur Nasi Belitung bukan cuma soal makanan, tapi soal kenyamanan di pagi hari. Makanan ini hadir dengan cita rasa lokal yang menghangatkan, cocok banget buat kamu yang cari sarapan sehat, nikmat, dan penuh kesederhanaan.

Kalau kamu lagi main ke Belitung, jangan cuma cari pantai dan batu granit aja. Coba juga kuliner lokalnya, salah satunya ya bubur nasi ini. Rasanya mungkin sederhana, tapi efeknya bikin kamu betah dan pengen balik lagi.