Bulan: September 2025

Kue Lupis Medan: Kenyal Manis dalam Balutan Kelapa

Jual Kue Lupis Ketan Terlengkap & Harga Terbaru September 2025 | Shopee  Indonesia

Kenalan Yuk dengan Kue Lupis Medan!

Siapa sih yang nggak kenal dengan kue lupis https://wisatatpikota.id/ ? Apalagi kalo lupisnya dari Medan, rasanya beda banget dan bikin nagih. Kue Lupis Medan ini termasuk jajanan tradisional yang gampang banget kamu temuin di pasar-pasar dan tempat makan di Sumatera Utara.

Yang bikin kue ini spesial adalah teksturnya yang kenyal, manis gula merah, dan pastinya balutan kelapa parut yang gurih. Kue lupis ini biasanya disajikan dalam bentuk segitiga kecil yang dibungkus daun pisang, makin nambah aroma alami yang bikin tambah sedap.


Apa Sih Rahasia Kenyal dan Manisnya Kue Lupis Medan?

Kue Lupis Medan dibuat dari beras ketan putih yang direndam, lalu dikukus sampai matang. Proses ini yang bikin lupis punya tekstur kenyal khas. Nah, setelah matang, lupis disiram dengan gula merah cair yang kental dan legit. Gula merah ini jadi penambah rasa manis alami yang nggak bikin eneg.

Balutan kelapa parut di atas lupis juga nggak kalah penting. Kelapa yang diparut segar ini memberikan rasa gurih dan aroma yang khas banget. Kombinasi rasa manis dan gurihnya bikin kue lupis jadi cemilan sempurna untuk segala suasana.


Cara Menikmati Kue Lupis Medan yang Asli

Kalau kamu mau menikmati kue lupis Medan yang otentik, pastikan:

  1. Lupisnya harus kenyal, nggak keras dan nggak terlalu lembek.

  2. Gula merahnya harus manis pas, dan aromanya harus wangi.

  3. Kelapanya harus segar, jangan yang udah kering atau basi.

Biasanya, lupis ini paling enak dimakan saat hangat-hangat, langsung setelah dikukus dan disiram gula. Tapi tenang, walaupun dingin, rasanya tetap lezat kok!


Variasi Kue Lupis di Medan yang Wajib Kamu Coba

Di Medan, kamu nggak cuma bisa nemuin lupis klasik. Ada juga beberapa variasi yang bikin lupis makin seru buat dicoba, seperti:

  • Lupis Ketan Hitam: Buat yang suka rasa lebih kaya dan warna unik, lupis dari ketan hitam ini jadi alternatif seru. Rasanya tetap manis dan gurih.

  • Lupis Durian: Karena Medan terkenal dengan duriannya, ada juga lupis yang ditambah durian di dalamnya. Wih, ini jadi favorit banget buat pecinta durian!

  • Lupis Pisang: Ditambah irisan pisang di dalam lupis, memberikan sensasi rasa manis alami dan tekstur yang berbeda.

Jadi, kue lupis ini fleksibel banget buat dikreasikan sesuai selera kamu.


Tips Membuat Kue Lupis Sendiri di Rumah

Kalau kamu pengen coba bikin sendiri, sebenarnya nggak susah kok. Yang penting kamu siapin bahan dasar seperti beras ketan, gula merah, dan kelapa parut. Berikut tips singkat:

  • Rendam beras ketan selama beberapa jam biar hasilnya lebih kenyal.

  • Kukus lupis dalam daun pisang supaya aromanya makin alami dan nikmat.

  • Buat sirup gula merah dari gula merah asli, jangan pakai yang instan supaya rasanya lebih mantap.

  • Parut kelapa yang masih segar, jangan kelapa yang udah lama disimpan.

Dengan sedikit kesabaran, kamu bisa bikin lupis Medan yang rasanya mirip dengan yang dijual di pasar.


Kue Lupis Sebagai Oleh-Oleh Khas

Kalau lagi jalan-jalan ke Medan, jangan lupa bawa pulang kue lupis sebagai oleh-oleh. Biasanya lupis dikemas dalam kotak khusus agar tetap awet dan mudah dibawa.

Selain enak, lupis juga punya nilai budaya yang tinggi, jadi cocok banget buat hadiah ke keluarga atau teman. Banyak toko oleh-oleh yang jual lupis dengan kemasan cantik, jadi makin menarik buat dijadikan kenang-kenangan.


Kenapa Kue Lupis Harus Dicoba Semua Orang?

Satu kata: ENAK! Tapi bukan cuma itu aja, kue lupis juga punya nilai historis sebagai bagian dari tradisi kuliner Medan dan Sumatera Utara. Rasanya yang sederhana tapi menggugah selera, bikin lupis jadi simbol kebersamaan dan kehangatan.

Teri Medan: Si Kecil Gurih yang Mendunia

Teri Medan dimasak seperti ini bikin tambah nasi

Apa sih Teri Medan itu?

Kalau kamu pecinta makanan gurih, pasti pernah denger dong nama Teri Medan? Ini tuh salah satu jenis ikan teri yang paling terkenal di Indonesia, khususnya dari daerah Medan, Sumatera Utara https://wisatatpikota.id/ . Ukurannya kecil-kecil, tapi jangan salah, rasanya luar biasa! Gurihnya itu lho, bisa bikin nambah nasi berkali-kali.

Teri ini biasanya dijual dalam bentuk kering, jadi bisa disimpan lama. Pas banget buat stok lauk di rumah. Bahkan banyak yang menjadikannya oleh-oleh khas dari Sumatera Utara, saking populernya!


Kenapa Teri Medan Bisa Mendunia?

Mungkin kamu bertanya-tanya, “Masa sih cuma ikan kecil bisa tembus pasar internasional?” Nah, ini dia uniknya Teri ini. Ikan ini punya kualitas rasa yang khas dan tekstur yang renyah saat digoreng. Banyak banget restoran Asia di luar negeri yang pakai Teri ini sebagai bahan masakan.

Selain itu, produk olahan Teri ini sekarang udah banyak dikemas secara modern. Ada yang jadi sambal teri, abon teri, sampai camilan siap makan. Ini bikin Teri Medan makin mudah diterima di pasar global.

Negara-negara seperti Malaysia, Singapura, Jepang, sampai Belanda udah jadi pelanggan tetap. Keren banget, kan?


Macam-Macam Olahan Teri Medan

Salah satu alasan kenapa Teri ini disukai banyak orang adalah karena bisa diolah jadi banyak menu enak. Nih, beberapa contohnya:

  • Sambal Teri Medan: Campuran teri, cabai, dan bawang yang pedas gurih. Cocok banget buat lauk nasi hangat.

  • Teri Kacang: Perpaduan renyahnya teri dan kacang tanah. Jadi camilan atau taburan nasi juga enak.

  • Teri Balado: Bagi yang suka pedas, ini wajib coba. Sensasi pedas manis bikin nagih.

  • Teri Asin Goreng Garing: Ini versi paling simpel tapi tetap favorit. Digoreng aja sampai kering, udah nikmat.

Kamu juga bisa berkreasi sendiri sesuai selera, karena teri ini fleksibel banget.


Gimana Cara Memilih Teri Medan yang Bagus?

Supaya nggak salah pilih, kamu perlu tahu cara membedakan Teri Medan asli yang berkualitas. Nih, beberapa tipsnya:

  • Warna: Pilih yang warnanya putih bersih, tidak terlalu kekuningan atau kecoklatan.

  • Aroma: Baunya khas ikan asin, tapi tidak menyengat atau apek.

  • Ukuran: Biasanya lebih kecil dan ramping dibanding teri jenis lain.

  • Kebersihan: Pastikan tidak ada pasir atau kotoran yang menempel.

Kalau kamu belanja online, pastikan belinya dari toko yang terpercaya, ya!


Potensi Bisnis Teri Medan

Nggak cuma enak dimakan, Teri ini juga punya nilai ekonomi yang tinggi. Banyak UMKM di Sumatera Utara dan daerah lain yang mengembangkan usaha olahan teri. Mereka bukan hanya jual lokal, tapi juga ekspor ke luar negeri.

Buat kamu yang cari ide bisnis kuliner, ini bisa jadi peluang bagus. Dengan packaging yang menarik dan branding yang oke, Teri ini bisa naik kelas jadi produk premium.

Apalagi sekarang tren makanan lokal makin dilirik. Konsumen juga makin suka sama produk yang punya cerita khas daerah. Nah, Teri ini punya cerita kuat banget soal kearifan lokal.


Teri Medan, Si Kecil yang Bikin Bangga

Di balik ukurannya yang mungil, Teri ini menyimpan potensi besar buat kuliner Indonesia. Rasanya yang gurih, fleksibel untuk diolah, dan sudah dikenal hingga ke luar negeri menjadikannya salah satu ikon kuliner yang patut dibanggakan.

Yuk, kita dukung terus produk lokal seperti Teri ini supaya makin mendunia. Mulai dari mengenalkannya ke teman, menjadikannya oleh-oleh, sampai bikin kreasi masakan sendiri di rumah.

Jangan remehkan si kecil, karena Teri ini sudah membuktikan bahwa rasa lokal bisa berjaya di kancah internasional!

Lempah Kuning Medan: Gurih Asam Segar dalam Satu Sendok

Resep Lempah Kuning: Hidangan Khas Bangka yang Kaya Rasa dengan Sensasi Pedas dan Asam yang Menggugah Selera - Radar Madura

Apa Itu Lempah Kuning Medan?

Lempah Kuning Medan adalah salah satu hidangan tradisional khas Sumatera Utara yang terkenal dengan rasa gurih dan asam segar https://wisatatpikota.id/ . Kuahnya berwarna kuning cerah karena campuran kunyit yang jadi bumbu utama. Biasanya masakan ini berbahan dasar ikan, tapi ada juga versi dengan daging atau ayam.

Rasa kuahnya unik karena paduan santan, asam dari buah belimbing wuluh atau asam gelugur, serta bumbu rempah yang lengkap. Cocok banget buat kamu yang pengen makan sesuatu yang segar tapi tetap gurih.


Bumbu Rahasia yang Bikin Lempah Kuning Beda

Yang bikin lempah kuning ini beda adalah kombinasi bumbu dan bahan asamnya. Selain kunyit, ada juga serai, lengkuas, daun jeruk, dan cabai rawit yang bikin rasa makin nendang. Asamnya didapat dari belimbing wuluh atau asam gelugur, yang memberikan sensasi segar dan sedikit kecut.

Selain itu, santan kental juga bikin kuahnya terasa lembut dan gurih. Jadi perpaduan asam, pedas, dan gurih jadi satu dalam satu mangkuk lempah kuning.


Ikan Segar Jadi Bintang Utama

Biasanya, ikan yang dipakai untuk lempah kuning ini adalah ikan air tawar seperti ikan gabus atau ikan mas. Tapi ada juga yang pakai ikan laut seperti ikan tenggiri atau ikan kakap. Yang penting, ikannya harus segar supaya rasa kuah tetap enak dan nggak amis.

Potongan ikan yang besar-besar dimasak pelan-pelan supaya bumbunya meresap sampai ke dalam daging. Jadi setiap suapan kamu bakal dapet sensasi gurih dan segar yang bikin nagih.


Lempah Kuning, Pas Buat Menu Harian atau Hidangan Spesial

Makanan ini cukup fleksibel, bisa kamu sajikan sebagai menu sehari-hari atau untuk acara keluarga. Di Medan dan sekitarnya, lempah kuning sering muncul saat acara khusus, tapi banyak juga yang menjadikannya hidangan makan siang biasa karena mudah dibuat dan enak.

Bisa dimakan langsung atau ditemani nasi hangat, lempah kuning selalu jadi pilihan yang menyegarkan, apalagi di cuaca panas.


Cara Membuat Lempah Kuning Medan Gampang, Kok!

Buat kamu yang pengen coba bikin sendiri, bahan-bahannya cukup sederhana. Siapkan ikan segar, santan kental, bumbu-bumbu seperti kunyit, serai, daun jeruk, dan asam segar. Bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, dan kemiri juga penting supaya rasa makin mantap.

Proses memasaknya gampang, pertama tumis bumbu halus dan rempah sampai harum. Lalu masukkan santan dan asam, masak dengan api kecil sambil diaduk supaya santan nggak pecah. Terakhir, masukin ikan dan masak sampai matang sempurna.


Tempat Favorit untuk Menikmati Lempah Kuning

Kalau kamu lagi jalan-jalan ke Medan, jangan sampai lewatkan nyobain lempah kuning di rumah makan tradisional. Banyak tempat makan yang menyajikan lempah kuning dengan resep turun-temurun dan ikan segar pilihan.

Selain di Medan, beberapa restoran di kota besar Indonesia juga mulai menjual lempah kuning sebagai menu andalan, jadi kamu bisa menikmati kelezatan khas ini tanpa harus jauh-jauh ke Sumut.


Lempah Kuning, Kelezatan yang Menyatu dalam Setiap Sendok

Dengan rasa yang kaya dari perpaduan gurih, asam, dan pedas, lempah kuning Medan memang cocok untuk kamu yang suka rasa kuat tapi seimbang. Kuahnya yang kental dan penuh bumbu ini bikin lidah kamu terus diingat-ingat.

Makan lempah kuning bukan cuma soal mengisi perut, tapi juga pengalaman menikmati keunikan kuliner Nusantara yang penuh warna.


Kesimpulan: Lempah Kuning Medan, Segar dan Gurih dalam Satu Hidangan

Lempah kuning Medan hadir sebagai simbol kuliner yang sederhana tapi penuh rasa. Paduan ikan segar, santan gurih, dan bumbu asam segar bikin hidangan ini jadi favorit banyak orang.

Cobalah buat sendiri atau nikmati di restoran, lempah kuning siap manjakan lidah dengan kelezatan lokal yang khas dan menggoda.

Saksang: Sajian Eksotis dari Daging Berbumbu Khas

Fakta Saksang Babi, Nama Masakan Batak yang Ditempel di Kemasan Indomie

Saksang, Apa Sih Itu?

Kalau denger kata “saksang”, mungkin ada yang belum familiar. Saksang adalah masakan tradisional Batak https://wisatatpikota.id/ yang dibuat dari daging babi atau sapi, yang dimasak dengan bumbu khas berwarna gelap dan rasa yang benar-benar nendang. Bedanya dengan masakan lain, dagingnya dimasak pakai darah hewan yang bikin kuahnya pekat dan rasa makin dalam.

Hidangan ini biasanya muncul di acara adat atau perayaan penting di tanah Batak, tapi sekarang bisa kamu temui di berbagai restoran tradisional.


Rahasia Bumbu yang Bikin Saksang Spesial

Makanan ini nggak cuma soal daging dan darah, tapi juga bumbu yang melimpah. Ada bawang merah, bawang putih, cabai merah, jahe, andaliman (rempah khas Batak yang bikin sensasi unik), dan rempah lainnya yang dihaluskan dan ditumis sampai harum. Ini yang bikin rasa makanan ini kaya dan berani.

Selain itu, darah hewan yang dipakai bukan cuma sebagai pewarna, tapi juga buat bikin tekstur kuah saksang jadi kental dan legit. Jadi, kamu dapat rasa gurih dan sedikit pedas yang bikin nagih.


Daging yang Digunakan Bisa Apa Aja?

Walaupun paling populer pakai daging babi, makanan ini juga sering dibuat dari daging sapi. Di daerah dengan mayoritas muslim, saksang sapi jadi alternatif yang lebih ramah. Daging biasanya dipotong kecil-kecil supaya bumbunya meresap sempurna.

Setelah dimasak lama dengan api kecil, daging jadi empuk dan kuahnya menyatu sempurna dengan rempah. Saat makan, aroma dan rasa bumbu langsung terasa kuat di lidah.


Hidangan Istimewa di Setiap Perayaan

Kalau kamu pernah ke acara adat Batak, pasti nggak asing sama makanan ini. Makanan ini sering jadi sajian utama saat pesta pernikahan, acara keluarga, atau upacara adat lainnya. Karena proses pembuatannya cukup rumit dan butuh waktu, saksang dianggap makanan spesial yang menunjukkan rasa hormat.

Tapi sekarang, makanan ini juga makin mudah ditemui di rumah makan khas Batak di berbagai kota besar.


Cara Membuat Saksang Itu Gimana, Ya?

Kalau kamu penasaran pengen coba bikin sendiri, bahan dasarnya mudah didapat, tapi memang prosesnya perlu kesabaran. Daging dipotong kecil, bumbu halus ditumis sampai harum, baru deh dimasak bareng daging dan darah hewan.

Masak dengan api kecil sambil terus diaduk supaya darah nggak menggumpal dan bumbu meresap sempurna. Hasilnya daging empuk dengan kuah pekat berwarna gelap yang menggoda selera.


Rekomendasi Tempat Makan Terbaik

Kalau nggak sempat masak sendiri, kamu bisa coba cari rumah makan khas Batak di kotamu. Biasanya makanan ini jadi menu andalan yang selalu habis karena rasanya yang khas dan autentik.

Di Medan, misalnya, ada banyak tempat yang terkenal enak buat saksang. Banyak juga penjual saksang kemasan yang bisa dibeli untuk dibawa pulang dan dimakan kapan saja.


Saksang, Eksotisme Kuliner yang Wajib Dicoba!

Mungkin buat sebagian orang, makan makanan dengan darah hewan terasa asing atau bahkan tabu. Tapi buat pencinta kuliner sejati, saksang adalah pengalaman rasa yang unik dan seru untuk dicoba.

Perpaduan rempah, daging, dan darah bikin rasa makanan ini sulit dilupakan. Jadi, kalau kamu lagi ingin makanan yang beda dan penuh cerita, coba deh saksang ini.


Saksang, Kelezatan Batak yang Penuh Cerita

Saksang bukan sekadar masakan, tapi juga bagian dari budaya dan tradisi Batak. Dengan bumbu rempah yang melimpah dan penggunaan darah hewan, makanan ini membawa sensasi rasa yang eksotis dan autentik.

Coba sendiri, rasakan gurih, pedas, dan legitnya makanan ini yang bikin kamu pengen nambah terus. Cocok buat kamu yang suka jelajah rasa kuliner Nusantara!

Mie Gomak: Spaghetti Batak dengan Cita Rasa Lokal

Resep Mie Gomak, Hidangan Mie Kuah Sedap Khas Batak

Mie Gomak Itu Apa Sih?

Kalau kamu baru dengar nama “mie gomak”, mungkin kamu bingung. Tapi buat orang Batak, khususnya dari daerah Tapanuli https://wisatatpikota.id/ , mie ini udah jadi makanan sehari-hari. Mie gomak adalah mie khas Batak yang teksturnya mirip spaghetti, tapi dibumbui dengan rempah-rempah lokal seperti andaliman dan diberi kuah santan atau dibuat versi gorengnya.

Nama “gomak” sendiri artinya “dipegang pakai tangan”. Dulu, mie ini memang disiapkan dengan tangan langsung. Tapi tenang, sekarang udah pakai alat, kok!


Mirip Spaghetti, Tapi Rasa Nusantara Banget

Sekilas mie ini mirip sama spaghetti dari Italia, karena bentuknya panjang dan lurus. Tapi soal rasa? Jelas beda jauh! Mie ini punya rasa yang kaya dan pedas karena bumbu khas Batak yang digunakan, terutama andaliman. Andaliman ini sering disebut “lada Batak” karena ngasih sensasi getir dan sedikit kebas di lidah.

Kuahnya pun nggak biasa. Mie gomak kuah biasanya disajikan dengan kuah santan yang gurih dan berbumbu. Tapi ada juga yang suka mie gomak goreng, sama-sama enak!


Bumbu Khas yang Bikin Beda

Salah satu hal yang bikin mie ini punya ciri khas kuat adalah bumbunya. Campuran bawang merah, bawang putih, cabai merah, jahe, kunyit, dan tentu saja andaliman jadi andalan. Bumbunya dihaluskan lalu ditumis sampai wangi banget, baru dicampur ke kuah atau mie goreng.

Mie yang dipakai biasanya disebut mie lidi, karena bentuknya mirip lidi panjang. Mie ini bisa direbus sampai empuk, lalu dicampur dengan bumbu dan kuah.


Mie Gomak Kuah atau Goreng? Dua-duanya Juara!

Kamu bisa menikmati mie ini dalam dua versi: kuah atau goreng. Versi kuah cocok banget buat yang suka makanan berkuah gurih dan pedas. Apalagi kalau ditambah irisan telur rebus dan taburan bawang goreng.

Sedangkan versi gorengnya lebih simpel, tapi rasanya tetap mantap. Biasanya ditumis bareng bumbu halus dan sedikit minyak, lalu disajikan hangat. Cocok buat sarapan atau makan siang cepat.


Makanan Sehari-hari yang Merakyat

Di kampung-kampung Batak, mie ini sering dijual di pasar pagi atau warung pinggir jalan. Harganya murah dan porsinya besar. Makanya, mie ini jadi favorit semua kalangan, dari anak sekolah sampai orang tua.

Walaupun sederhana, mie ini selalu ngasih rasa yang ngangenin. Apalagi kalau dibuat oleh orang tua di rumah, rasanya bisa bikin kangen kampung halaman.


Bisa Dibikin Sendiri di Rumah

Pengen coba mie ini tapi jauh dari Sumatera Utara? Gampang, kamu bisa bikin sendiri di rumah. Mie lidi bisa kamu beli di pasar tradisional atau toko online. Bumbunya pun standar dapur Indonesia, kecuali andaliman yang mungkin perlu dicari di toko khusus.

Yang penting, jangan pelit sama bumbu! Karena kunci enaknya mie gomak ada di racikan rempah dan santannya. Bisa juga ditambah sayuran seperti kol atau sawi, biar makin lengkap gizinya.


Rasa Tradisional yang Tetap Hits di Zaman Sekarang

Meski sekarang banyak makanan kekinian, mie ini tetap punya tempat spesial di hati pecinta kuliner Nusantara. Banyak kafe dan restoran khas Batak di kota-kota besar yang mulai menyajikan mie gomak dengan tampilan lebih modern tapi tetap menjaga cita rasa aslinya.

Makanan ini juga sering muncul di vlog kuliner dan media sosial, bikin makin banyak orang penasaran buat nyobain. Jadi, nggak heran kalau mie gomak disebut-sebut sebagai “spaghetti-nya Indonesia”.


Kesimpulan: Mie Gomak, Pedas Gurih yang Bikin Nagih

Mie gomak bukan sekadar mie biasa. Dengan bumbu khas Batak dan kuah santan yang gurih, mie ini berhasil jadi salah satu ikon kuliner Sumatera Utara. Rasanya kuat, pedas, dan lokal banget.

Buat kamu yang suka eksplor makanan Nusantara, mie ini wajib masuk daftar! Bisa dinikmati kapan aja, mau pagi, siang, atau malam. Dan yang paling penting, setiap suapan mie ini selalu punya cerita rasa dari tanah Batak.

Soto Medan: Gurih Santan yang Menggoda Selera

Resep Soto Medan Komplit

Apa Itu Soto Medan?

Soto Medan adalah salah satu kuliner khas dari Sumatera Utara https://wisatatpikota.id/ yang punya ciri khas kuah santan yang kental dan gurih. Beda dengan soto di daerah lain yang biasanya bening, soto ini tampil dengan warna kuning keemasan dan rasa rempah yang kaya. Makanan ini sering disajikan dengan potongan daging ayam atau sapi, tauge, telur rebus, dan keripik kentang yang renyah.

Kalau kamu belum pernah coba, wajib banget masukin soto ini ke dalam daftar kuliner yang harus dicicipi!


Rahasia Gurihnya Ada di Kuah Santan

Yang bikin soto Medan beda dari yang lain adalah kuah santannya. Santan yang digunakan biasanya dari kelapa tua yang diparut dan diperas langsung. Biar makin gurih, kuah dimasak bareng rempah-rempah seperti serai, lengkuas, daun jeruk, jahe, dan kunyit.

Bumbu halusnya pun nggak kalah penting. Ada bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, dan jintan yang ditumis sampai harum sebelum dicampur ke dalam kuah. Proses ini yang bikin aroma sotonya begitu menggoda.


Isian yang Lengkap dan Mengenyangkan

Biasanya soto ini disajikan bareng nasi putih hangat. Tapi kamu juga bisa nemuin versi pakai lontong, tergantung selera. Untuk isiannya, ada potongan daging ayam atau sapi, tauge, telur rebus, seledri, bawang goreng, dan keripik kentang tipis yang kriuk abis.

Yang bikin makin mantap, biasanya ditambah sambal merah dan perasan jeruk nipis. Pedas, segar, dan gurihnya nyatu jadi satu. Makan siang jadi makin nikmat deh!


Cocok Banget Buat Sarapan atau Makan Siang

Soto ini termasuk makanan yang fleksibel banget. Mau dijadikan menu sarapan bisa, makan siang juga cocok. Di Medan sendiri, banyak warung atau rumah makan yang buka dari pagi sampai siang khusus jualan soto ini.

Karena kuahnya yang kental dan isiannya yang komplet, satu porsi aja udah cukup bikin kenyang seharian. Nggak heran kalau banyak orang ketagihan dan balik lagi buat nambah.


Bisa Bikin Sendiri di Rumah

Mau coba bikin sendiri di rumah? Tenang, bahan-bahannya gampang kok dicari di pasar atau supermarket. Yang penting, kamu siapin santan segar dan bumbu-bumbu dapur standar seperti kunyit, jahe, lengkuas, dan rempah lainnya.

Kunci utamanya ada di proses memasaknya. Tumis bumbu sampai matang dan harum, baru deh masukin santan dan daging. Jangan lupa aduk terus supaya santannya nggak pecah. Hasilnya? Soto Medan rumahan yang rasa bintang lima!


Rekomendasi Tempat Makan Soto Medan

Kalau kamu lagi main ke Medan atau kota besar lainnya, coba deh cari warung yang memang terkenal jual soto Medan. Beberapa tempat bahkan punya resep turun-temurun yang bikin rasanya otentik banget.

Di Jakarta misalnya, udah banyak tempat makan yang khusus jual soto Medan dengan berbagai varian, mulai dari ayam, daging, sampai seafood. Tinggal pilih sesuai selera!


Soto Medan di Era Modern: Tetap Dicinta

Meski banyak makanan modern bermunculan, soto ini tetap punya tempat spesial di hati pecinta kuliner. Banyak restoran sekarang yang menyajikan soto ini dengan sentuhan modern, tapi tetap mempertahankan cita rasa aslinya.

Bahkan, banyak juga food blogger dan YouTuber kuliner yang mengangkat soto ini sebagai salah satu makanan tradisional Indonesia yang wajib dicoba. Dari sini kita tahu, kekayaan kuliner Nusantara emang nggak ada matinya.


Kesimpulan: Soto Medan Bikin Lidah Bahagia

Jadi, kalau kamu cari makanan yang gurih, hangat, dan kaya rasa, soto Medan jawabannya. Dengan kuah santan yang kental dan aroma rempah yang menggoda, makanan ini nggak cuma enak, tapi juga bikin kangen.

Rujak Kolam Medan: Perpaduan Segar Asam Pedas yang Unik

Rujak Kolam Medan, Mangga Dua - Lengkap: Menu terbaru, jam buka & no  telepon, alamat dengan peta

1. Apa Itu Rujak Kolam Medan?

Kalau kamu penggemar makanan segar dengan rasa asam dan pedas, pasti bakal suka banget sama Rujak Kolam Medan https://wisatatpikota.id/ . Rujak ini unik karena punya cita rasa yang kuat dan segar, perpaduan antara buah-buahan segar dengan bumbu kacang dan sambal yang khas.

Rujak Kolam berbeda dengan rujak lain yang biasa kamu temui. Selain rasa, cara penyajiannya juga unik, biasanya disajikan di mangkuk besar yang disebut “kolam” dan dijual di pinggir jalan atau pasar tradisional di Medan.


2. Bahan-Bahan Segar yang Bikin Nagih

Salah satu rahasia kenapa Rujak Kolam Medan enak adalah karena pakai buah-buahan segar pilihan. Biasanya, ada mangga muda, bengkuang, kedondong, nanas, dan pepaya muda yang dipotong-potong.

Buah-buah ini punya rasa asam dan manis alami yang segar, pas banget dipadu dengan bumbu kacang yang gurih dan sambal pedas yang bikin nagih. Ditambah lagi, ada taburan kacang tanah goreng yang renyah menambah tekstur di setiap gigitan.


3. Bumbu Rujak Kolam yang Bikin Lidah Bergoyang

Bumbu rujak Medan ini bukan sembarang bumbu. Campurannya terdiri dari kacang tanah goreng yang dihaluskan, cabai rawit, gula merah, terasi, garam, dan sedikit air asam jawa.

Rasa bumbunya itu asam, pedas, manis, dan gurih sekaligus. Karena perpaduan inilah, Rujak Kolam jadi punya rasa yang kompleks dan bikin ketagihan. Nggak heran kalau banyak orang rela antre lama cuma buat nyobain rujak ini.


4. Cara Penyajian yang Berbeda

Nah, yang bikin Rujak Kolam ini makin unik adalah cara penyajiannya. Biasanya rujak ini disajikan di “kolam” alias mangkuk besar yang bisa untuk berbagi.

Penjualnya akan mencampur buah dan bumbu langsung di mangkuk tersebut, kemudian diaduk sampai rata. Biasanya rujak ini juga dilengkapi dengan kerupuk atau rempeyek yang bikin rasa jadi lebih lengkap dan gurih.


5. Tempat Favorit Mencari Rujak Kolam di Medan

Kalau kamu jalan-jalan ke Medan, wajib banget cari Rujak Kolam di beberapa spot legendaris, misalnya:

  • Pasar Petisah yang terkenal dengan jajanan tradisionalnya.

  • Area Jalan Setiabudi yang selalu ramai dengan penjual rujak di sore hari.

  • Lapangan Merdeka di mana kamu bisa menemukan pedagang kaki lima yang sudah lama berjualan rujak khas ini.

Rujak Kolam biasanya dijual mulai sore hingga malam hari, cocok buat kamu yang pengen ngemil segar setelah seharian beraktivitas.


6. Kenapa Rujak Kolam Cocok Jadi Camilan Sehat?

Selain rasanya yang lezat, Rujak Kolam juga punya manfaat kesehatan karena penuh dengan buah-buahan segar yang kaya vitamin dan serat.

Kombinasi pedas dan asam juga dipercaya bisa bantu meningkatkan nafsu makan dan menyegarkan badan. Jadi, selain enak, rujak ini juga pilihan camilan yang sehat untuk kamu yang peduli gaya hidup seimbang.


7. Tips Membuat Rujak Kolam Sendiri di Rumah

Pengen coba bikin Rujak Kolam sendiri? Gampang banget kok! Kamu tinggal siapkan buah segar sesuai selera, haluskan bumbu kacang dan cabai, lalu campur semuanya.

Tipsnya, pastikan buah yang dipakai masih segar dan bumbu tidak terlalu encer supaya rasa tetap kuat. Jangan lupa tambahkan kerupuk atau rempeyek supaya rasa dan tekstur makin lengkap.


8. Kesimpulan: Rujak Kolam, Perpaduan Segar yang Unik dan Menggoda

Rujak Kolam Medan bukan cuma makanan ringan biasa. Ini adalah perpaduan rasa asam, pedas, dan manis yang pas banget buat kamu yang suka sensasi segar dan pedas di lidah.

Kalau kamu lagi di Medan atau pengen nyobain makanan tradisional yang beda dari biasanya, jangan lewatkan rujak ini. Dijamin, sekali coba bakal ketagihan dan pengen lagi!

Lapet Batak: Kue Tradisional yang Sarat Makna

Mengenal Kue Lapet Khas Batak: Kue Tradisional Nusantara yang Autentik -  Kompas.com

1. Apa Itu Lapet Batak?

Kalau kamu pernah denger tentang kue-kue tradisional dari Sumatera Utara, pasti nggak asing sama Lapet Batak https://wisatatpikota.id/ . Ini salah satu kue khas Batak yang selalu ada di acara adat, tapi juga enak banget buat cemilan sehari-hari. Bentuknya kecil, terbuat dari campuran beras ketan, santan, dan gula merah, yang dibungkus dengan daun pisang.

Lapet punya tekstur yang agak lengket, manisnya pas, dan aroma daun pisang yang bikin kue ini jadi makin menggoda buat dicicipi.


2. Makna Budaya di Balik Lapet

Lapet bukan cuma soal rasa, tapi juga punya makna budaya yang dalam buat orang Batak. Biasanya kue ini disiapkan saat acara keluarga seperti pesta adat, pernikahan, atau upacara turun-temurun.

Lapet melambangkan kehangatan keluarga dan kebersamaan, karena proses pembuatannya sering melibatkan banyak orang dalam satu keluarga. Kue ini jadi simbol bahwa tradisi dan nilai-nilai leluhur harus terus dijaga.


3. Cara Membuat Lapet yang Autentik

Membuat Lapet itu nggak sesederhana kelihatannya. Ada beberapa bahan penting yang harus dipersiapkan, antara lain:

  • Beras ketan putih

  • Gula merah (gula aren)

  • Santan kelapa kental

  • Daun pisang untuk membungkus

Pertama-tama, beras ketan direndam dan digiling kasar, lalu dicampur dengan gula merah yang sudah dilelehkan dan santan. Campuran ini kemudian dibungkus rapi dalam daun pisang dan dikukus sampai matang.

Rahasia kelezatan Lapet ada di penggunaan santan segar dan gula merah asli yang memberikan rasa manis alami dan aroma khas.


4. Variasi Lapet di Berbagai Daerah Batak

Walaupun inti bahan dasarnya sama, di beberapa daerah Batak ada sedikit variasi dalam pembuatan Lapet. Ada yang menambahkan parutan kelapa atau sedikit jahe untuk memberi aroma yang lebih kuat.

Di beberapa keluarga, Lapet juga dipadukan dengan isian kacang atau pisang supaya rasa dan teksturnya makin beragam. Tapi apapun variannya, Lapet selalu jadi hidangan yang spesial dan penuh arti.


5. Lapet sebagai Oleh-Oleh Khas Sumatera Utara

Buat kamu yang lagi jalan-jalan ke Medan atau daerah Batak lainnya, jangan lupa bawa pulang Lapet sebagai oleh-oleh. Kue ini cukup tahan lama jika disimpan dengan benar dan dikemas rapi.

Banyak toko oleh-oleh yang menjual Lapet dengan kemasan modern, tapi tetap menjaga rasa tradisionalnya. Jadi, kamu bisa nikmati kue khas Batak ini di rumah kapan saja.


6. Tips Menikmati Lapet yang Paling Pas

Lapet paling enak dinikmati saat hangat, terutama saat baru dikukus. Aroma daun pisangnya masih terasa kuat dan kue terasa lebih lembut. Biasanya, Lapet disantap langsung tanpa tambahan apa-apa.

Kalau kamu suka, bisa juga menemani Lapet dengan teh panas atau kopi supaya rasa manis dan gurihnya makin keluar. Cocok banget buat ngemil sore hari atau sebagai teman ngobrol santai.


7. Mengapa Lapet Harus Kamu Coba?

Selain rasanya yang unik dan lezat, Lapet Batak punya nilai sejarah dan budaya yang bikin makanan ini berbeda dari kue biasa. Dengan mencicipi Lapet, kamu juga ikut merasakan kekayaan tradisi dan kearifan lokal orang Batak.

Lapet itu bukan sekadar kue, tapi bagian dari identitas dan warisan budaya yang harus terus dilestarikan. Jadi, jangan cuma coba sekali, tapi jadiin Lapet sebagai salah satu favorit cemilanmu!


8. Kesimpulan: Kue Tradisional yang Penuh Cerita

Lapet Batak adalah contoh nyata bahwa makanan tradisional Indonesia itu penuh dengan cerita dan makna. Dari bahan yang sederhana sampai proses pembuatan yang penuh ketelatenan, semua tersimpan di dalam setiap gigitan.

Jadi, buat kamu yang penasaran sama kuliner khas Sumatera Utara, Lapet wajib banget masuk daftar cobaan kamu. Selain enak, kamu juga ikut melestarikan budaya yang kaya dan unik dari tanah Batak.

Lontong Medan: Sarapan Pagi yang Tak Tergantikan

Resep Lontong Medan

1. Lontong Medan, Sarapan Andalan Orang Medan

Kalau kamu pernah tinggal atau liburan ke Medan, pasti tahu dong sama yang namanya Lontong Medan https://wisatatpikota.id/ . Ini bukan sekadar lontong biasa, tapi perpaduan rasa yang benar-benar bikin pagi jadi semangat.

Beda dari lontong sayur di daerah lain, Lontong ini punya banyak “teman” di dalam satu piring. Ada sayur labu, telur balado, tauco udang, serundeng, sambal teri, dan terkadang juga kerupuk merah yang renyah. Pokoknya komplit banget!


2. Rasa yang Lengkap dan Bikin Kenyang

Yang bikin Lontong ini spesial adalah rasanya yang kaya bumbu dan gurih, berkat kuah santannya yang kental tapi ringan di lidah. Tambahan sambal merahnya yang pedas menyegarkan, bikin kamu melek dalam sekejap!

Nggak heran kalau lontong ini jadi sarapan wajib banyak orang Medan. Rasanya nendang, porsinya mantap, dan pastinya bikin kenyang sampai siang.


3. Sejarah dan Perkembangan Lontong Medan

Lontong ini punya sejarah panjang sebagai makanan rakyat yang bisa dinikmati semua kalangan. Dulunya, ini adalah menu sederhana hasil adaptasi dari berbagai budaya – mulai dari Melayu, Jawa, sampai Tionghoa – yang hidup berdampingan di Sumatera Utara.

Seiring waktu, resepnya berkembang dan makin kaya topping. Sekarang, Lontong ini nggak cuma disukai di kampung halaman aja, tapi udah menyebar ke berbagai kota besar di Indonesia.


4. Isiannya Nggak Main-Main!

Satu porsi Lontong ini biasanya berisi:

  • Lontong yang lembut dan padat

  • Sayur labu siam yang dimasak santan

  • Telur balado dengan bumbu merah menyala

  • Sambal teri kacang yang gurih pedas

  • Serundeng kelapa untuk rasa manis-gurih

  • Tauco udang atau tahu tempe sambal (tergantung penjual)

  • Kerupuk merah yang kriuknya khas

Kombinasi ini yang bikin Lontong ini jadi sarapan yang nggak tergantikan. Setiap suapan punya rasa berbeda yang berpadu harmonis.


5. Tempat Favorit Cari Lontong Medan

Kalau lagi di Medan, kamu bisa nemuin Lontong Medan hampir di mana aja. Mulai dari kaki lima sampai rumah makan besar. Beberapa tempat terkenal antara lain:

  • Lontong Kak Lin – Lokasi dekat SMA 1 Medan, selalu ramai sejak pagi.

  • Lontong Wak Ateng – Porsinya besar dan terkenal dengan sambal terinya.

  • Lontong Simpang Selayang – Buka dari subuh, cocok buat yang buru-buru ke kantor.

Tapi tenang aja, banyak juga Lontong Medan enak lainnya yang bisa kamu temui di penjuru kota.


6. Bisa Juga Dibuat Sendiri di Rumah

Pengen makan Lontong Medan tapi nggak bisa ke Medan? Tenang, kamu juga bisa bikin sendiri di rumah. Kuncinya ada di kuah santan dan sambalnya. Pastikan pakai bahan segar dan jangan pelit bumbu.

Kamu bisa sesuaikan isian sesuai selera. Nggak harus lengkap banget, tapi tetap usahakan ada lontong, sayur, sambal, dan satu lauk andalan biar rasa tetap mantap.


7. Kenapa Harus Coba Lontong Medan?

Alasan kenapa kamu harus coba Lontong Medan itu simpel:

  • Rasanya beda dari lontong lain

  • Isinya komplit dan beragam

  • Pas banget buat sarapan yang mengenyangkan

  • Cocok buat pecinta makanan bersantan dan pedas

Kalau kamu bosen sama sarapan roti atau bubur ayam, Lontong ini bisa jadi penyelamat pagi kamu. Sekali coba, dijamin bakal nyari lagi.


8. Penutup: Sarapan yang Selalu Dirindukan

Lontong ini bukan cuma soal makanan, tapi juga soal kenangan dan kebersamaan. Banyak orang Medan yang tinggal di luar kota selalu kangen sama sarapan satu ini.

Makan Lontong ini di pagi hari itu rasanya seperti pulang ke rumah. Hangat, pedas, gurih, dan penuh rasa cinta dari setiap bumbu dan isiannya.

Bika Ambon: Kelezatan Legit dari Jantung Kota Medan

RRI.co.id - Berserat Cantik, Cek Resep Pembuatan Bika Ambon!

1. Kenalan Dulu Yuk Sama Bika Ambon!

Kalau kamu pernah ke Medan, pasti deh nggak asing sama yang namanya Bika Ambon. Meski namanya ada kata “Ambon”-nya, kue ini asli dari Medan https://wisatatpikota.id/ , lho. Banyak yang salah kira, padahal kue ini memang lahir dan besar di kota ini, tepatnya di Jalan Majapahit, daerah yang terkenal jadi pusatnya Bika Ambon.

Ciri khas dari kue ini ada di teksturnya yang berserat dan kenyal, serta rasa manis legit yang bikin nagih. Pas digigit, rasanya lembut tapi sedikit kenyal, terus ada aroma daun jeruk dan serai yang semerbak. Pokoknya bikin mulut nggak bisa berhenti ngunyah!


2. Asal Usul Nama yang Bikin Bingung

Nah, kamu mungkin penasaran, “Kok namanya Bika Ambon tapi asalnya dari Medan, sih?” Ini nih yang jadi misteri. Ada beberapa versi soal penamaan ini. Salah satunya bilang, dulunya kue ini dijual di Jalan Ambon di Medan. Ada juga yang bilang “Ambon” itu berasal dari bahasa Melayu yang artinya lembut atau empuk.

Apa pun asal usulnya, yang jelas kue ini udah jadi ikon kuliner Medan yang mendunia. Nggak sedikit wisatawan yang bela-belain antre panjang cuma buat bawa pulang kue satu ini sebagai oleh-oleh.


3. Proses Pembuatan yang Butuh Kesabaran

Jangan kira bikin kue ini itu gampang. Justru proses bikinnya termasuk ribet dan butuh waktu lama. Pertama-tama, adonannya harus didiamkan sampai fermentasi. Setelah itu baru dipanggang dengan suhu yang tepat supaya bisa menghasilkan serat-serat cantik di dalamnya.

Bahannya sih simpel: tepung sagu, santan, telur, gula, dan ragi. Tapi karena prosesnya lama dan penuh teknik, nggak semua orang bisa bikin yang sempurna. Makanya, Bika Ambon asli Medan punya rasa dan tekstur yang beda dari buatan luar kota.


4. Varian Rasa yang Bikin Penasaran

Kue ini zaman sekarang udah banyak inovasinya, lho! Nggak cuma rasa original aja, tapi juga ada rasa pandan, keju, cokelat, bahkan durian. Buat kamu yang suka coba hal baru, cobain deh Bika Ambon rasa keju – manisnya pas, terus ada gurih-gurih kejunya juga.

Walau begitu, rasa original tetap jadi primadona. Apalagi kalau makannya masih hangat, dijamin deh, nggak cukup sepotong!


5. Tempat Favorit Cari Bika Ambon Asli Medan

Kalau lagi di Medan, mampir deh ke Jalan Majapahit. Di sana banyak banget toko Bika Ambon yang udah legendaris. Salah satu yang terkenal banget adalah Bika Ambon Zulaikha. Tokonya selalu ramai, apalagi menjelang musim liburan. Tapi jangan khawatir, banyak juga toko lain yang kualitasnya nggak kalah mantap.

Biasanya, kue ini tahan sampai 4 hari di suhu ruangan. Jadi aman banget buat dijadikan oleh-oleh ke luar kota. Tapi ingat ya, jangan simpan di kulkas, karena nanti teksturnya bisa berubah dan jadi keras.


6. Cocok Buat Oleh-Oleh dan Teman Ngopi

Kue ini serbaguna banget. Mau dijadikan camilan sore, teman minum kopi, atau oleh-oleh buat keluarga di rumah – semua cocok. Rasanya yang khas dan beda dari kue-kue lain bikin Bika Ambon tetap eksis meski zaman udah serba modern.

Buat kamu yang pengen ngasih oleh-oleh yang beda, kue ini bisa jadi pilihan yang nggak biasa tapi berkesan.


7. Kesimpulan: Kelezatan Khas Medan yang Nggak Tergantikan

Bika Ambon bukan sekadar kue. Ini adalah bagian dari cerita kuliner Kota Medan. Dari bahan sederhana, tercipta kue dengan cita rasa yang luar biasa. Nggak heran kalau banyak orang rela antre dan pesan jauh-jauh hari.

Jadi, kalau kamu belum pernah coba Bika Ambon asli Medan, kapan lagi? Yuk, masukin ke daftar wajib kalau jalan-jalan ke Sumatera Utara!

slot depo 5k